TAKBIR RAMADHAN #3


┏━🌾🌾━━━━━━━━━━━━┓
  TAKBIR RAMADHAN #3
{TAUJIH DIKALA NGABUBURIT}
“Spesial di bulan Ramadhan”
┗━━━━━━━━━━━━━🌾🌾

Selasa, 05 Ramadhan 1441H / 28 April 2020

Bahagia Dalam Menjalankan Amanah
Oleh : Jenner Hawckins At-Tsaqib

Assalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh.

Terkait bahagia dalam amanah. Tentu definisi setiap orang berbeda tentang apa itu bahagia?
Bahagia di kategorikan dalam 3 hal yaitu ;
      
      1.     Bahagia di Jalan Allah

 "Dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa”. (Qs. Al-An’am: 153)

Orang-orang yang selalu berada di jalan Allah adalah orang-orang yang bahagia ikhwah fillah, Allah sudah mengukir gimana perjalanan hidup kita mulai dari alam ruh hingga alam akhirat. Tergantung kitanya mau hidup di jalan Allah dengan mengikuti perintah-perintahnya dan sunah Rasulnya ataukah berpaling dari itu semua. Itu semua pilihan hidup, Kebahagiaan hanya dapat diperoleh dengan meniti jalan yang digariskan oleh Allah. Yang dimaksud dengan meniti jalan Allah adalah menaati perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya dengan ikhlas dan benar.

Dalam hal ini bahagia dalam amanah itu, ketika dapat amanah yang berat dan sulit. Dalam hati berkata " Masya Allah dapat Amanah " Katakan saja itu terlebih dahulu.
In Syaa Allah,  kalau diawalin dengan bahagia sesuatu itu bisa kita jalanin dengan baik
.Bahagiain aja dulu, Amanah apapun itu..

      2.      Kebahagiaan adalah Ketenangan dalam Hati

“ Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada)”. (Qs Al-Fath: 4).

Manusia terbentuk dari ruh dan jasad. Masing-masing dari keduanya membutuhkan gizi dan nutrisi yang harus dipenuhi secara adil. Sebagian kalangan hanya menekankan aspek ruh dan mengabaikan kebutuhan jasad. Sebaliknya sebagian yang lain hanya menekankan pemenuhan kebutuhan jasad dan mengabaikan kebutuhan ruh.

3.      Berpindah dari kebahagiaan amanah dunia menjadi kebahagiaan akhirat
“Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam surga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain); sebagai karunia yang tiada putus-putusnya” (.Qs Hud [11]:108)

Bahagia itu sederhana ikhwah fillah, sesulit apapun amanah dan kerjaan kita sekarang ini kalau kita ikhlas mengerjakannya, itu sudah termasuk bahagia ikhwah sekalian. Pekerjaan sulit itu buat jadi sederhana aja, yang penting bahagia dan istiqomah.
Di dalam buku karangan Dr.Musthafa As Sibai "Ujung bahagia itu adalah istiqomah dan istiqomah itu laksana sebuah jalan; permulaannya karomah, pertengahannya keselamatan, dan ujungnya adalah surga"

 (Manusia memiliki empat sumber kekuatan yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain) yaitu ;
1.Body ( badan )
2.Mind ( pikiran )
3. Heart ( Hati )
4. Soul ( Jiwa )

Dengan keempat itu kita akan bisa menjalankan amanah dengan kebahagian selama kita terus dekat dengan Allah.
" Bahagialah ketika Allah kasih Amanah, jaga baik" dan jalankan dengan semaksimal mungkin"

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

#MudaInspiratorDakwah
#OkeOceKece
#CerdasDanSholeh
#SatuIndonesia

Presented by : Ukmi Ar-Rahman FMIPA Unimed
Created by : Spk Best Ukmi Ar-Rahman FMIPA Unimed

Don't forget follow and add
πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡
πŸ“· Instagram: @ukmiarrahmanfmipaunimed
πŸ“² Facebook: Ukmi Ar-Rahman Fmipa Unimed
🌐Blog: fmipaukmiunimed.blogspot.com
πŸ“© Email: ukmiarrahmanfmipaunimed@gmail.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI DAKWAH : Amanah Ikatan Janji