Beramal di tengah Pandemi “Berbagi Tidak Hanya Berupa Uang” (Cerita Inspiratif) #8

Oleh ; Dinda Pratiwi

Beramal di tengah Pandemi “Berbagi Tidak Hanya Berupa Uang”

Remaja Mesjid Nurussalam adalah sebuah organisasi remaja di desaku. Sesuai namanya organisasi ini beranggotakan remaja putra dan putri pengurus sebuah mesjid yang bernama Mesjid Nurussalam. Sejak kuliah aku jarang sekali bisa ikut berkontribusi pada acara atau kegiatan yang diadakan oleh organisasi ini, karena jarak dan waktu yang sering sekali tidak memungkinkan.

Dua bulan sudah kami berdiam diri dirumah untuk menaati peraturan pemerintah agar tidak membuat perkumpulan atau mengumpulkan banyak orang. Setiap jum’at hanya ada  diskusi dan sharing online. Sudah barang tentu pelaksanaannya tidak seefektif kajian tatap muka seperti biasanya. Banyak anggota yang tidak merespon bahkan tidak mengikuti kajian karena berbagai hal.”Ekonomi kian sulit, saat ini bisa makan saja sudah syukur, kami tidak tega jika harus meminta uang untuk membeli paket internet” cetus salah satu anggota remaja mesjid.

Sejak mendengar pernyataan itu, mulailah kami berpikir, “Kita harus berbuat sesuatu, kita pemuda pemudi tidak pantas hanya berdiam diri.” Diskusi, bertukar pikiran,  menyampaikan ide kami lakukan hingga kami mendapatkan sebuah ide yang dapat membantu kesulitan para remaja mesjid juga orang – orang disekitar kami yang juga membutuhkan bantuan.

Keputusannya ialah kami akan berjualan dengan menggunakan modal dari kas organisasi yang nantinya akan dikembalikan setelah “balik modal” namanya didesa kami. Mengenai apa yang akan kami jual pun kami pikirkan dengan baik – baik, apa yang saat ini dibutuhkan dan bermanfaat bagi banyak orang, seperti jamu, kerupuk bayam, aneka makanan yang berbahan dasar buah, masker, handsanitizer sampai pulsa dan paket internet.

Sebagian anggota bertugas memproduksi dan sebagian lagi bertugas untuk menjual barang – barang tersebut. Kami mengatur shift, membuat beberapa tempat (cabang) dan tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan memakai masker serta mengatur jarak setiap individu. Kemudian hasil yang diperoleh 70% untuk remaja mesjid dan 30% diberikan kepada penduduk disekitar yang memerlukan bantuan karena terkena dampak covid-19.

Alhamdulillah kegiatan ini masih berlangsung hingga hari ini dan berjalan dengan lancar. Benarlah bahwa semua berawal dari niat. Jika kita ikhlas, sungguh – sungguh serta berdoa dan berharap kepada Allah, InsyaAllah Allah akan memberikan kemudahan.

Pesan untuk para remaja, “ Kita muda, kita kuat, kita tangguh. Namun muda, kuat dan tangguh tidak menjamin maut masih jauh. Mari kita beramal dan melakukan  kebaikan  sebanyak – banyaknya. Tidak memiliki harta, bukan berarti kita tidak bisa berbagi, tenaga, semangat, dan ide – ide cemerlang yang dituangkan juga dapat membantu meringankan sedikit kesulitan beberapa orang.

Biodata Penulis 

Nama                           : Dinda Pratiwi

NIM                             : 4193121041

Jurusan/Prodi             : Fisika/Pendidikan Fisika

Stambuk                      : 2019

Tempat/tgl lahir          : Padangsidimpuan, 14 Januari 2001

Alamat                       : Jalan Kenanga Gang. Afiat No. 47 Kota Padangsidimpuan

E-mail                        : dindapratiwi14.dp@gmail.com

No. Hp                         : 082167852214